Prediksi Kebijakan Bank Of Japan

Prediksi Kebijakan Bank Of Japan

Diperbarui • 2021-09-22

Mata uang Yen Jepang akhir akhir ini terus menguat terhadap semua mata uang dunia termasuk US Dollar.

Ketidakpastian yang terjadi di dunia membuat mata uang ini menjadi incaran para pelaku pasar sebagai safe haven. Hari ini Bank Sentral Jepang BOJ akan merilis kebijakan moneternya dimana data data  ekonomi negara tersebut mulai terlihat membaik walaupun angka inflasi masih di level -0,3%. Inflasi masih merupakan focus dari BOJ yang telah lama menajdi masalah dalam perekonomian negara tersebut.

Lebih dari 700 trilliun Yen telah di pompakan ke pasar uang Jepang sejak 2 dekade terakhir, sehingga mulai menimbulkan ketakutan bagi bank sentral untuk terus menggunakan program QE sebagai tools dalam memerangi deflasi di Jepang.

Dengan jumlah penduduk sekitar 125 juta maka tidak terlalu sulit bagi pemerintah negara ini melakukan vaksinasi, sehingga dalam waktu singkat maka sudah lebih dari 70% warganya menerima suntikan vaksin, sehingga tidak membuat masalah virus delta menjadi ancaman kedepannya. Bank of Japan di prediksi masih akan tetap menggunakan program stimulus QE bahkan akan dapat memotong suku bunga kedepannya jika diperlukan.

 

Efek Terhadap Pasar

Jika BOJ masih menggunakan program QE bahkan memotong suku bunga kedepannya maka nada dovish BOJ ini akan membuat USDJPY bergerak sideways dengan kecenderungan bullish

Ekspektasi Pasar

Diprediksi pair USDJPY bergerak dalam range  108.66 – 109.68

Trading Plan :

Buy Limit 108.36 – 108.66 dengan target 109.68 – 110.01

Stoploss 108.09

Grafik USDJPY timeframe D1

usdjpy 22 sept.png

 

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera